2 Resto dan 3 Kafe Nyaman di Kota Depok

Sebagai pekerja lepas yang bisa kerja di mana aja dan kapan aja, kadang saya butuh waktu sendiri untuk menuntaskan pekerjaan atau sekadar belajar, upgrade diri di tengah gempuran update teknologi yang nggak ada habisnya.

Dari sekian banyak rumah makan, restoran dan kafe yang menjamur di tempat tinggal saya, ada 2 rumah makan dan 3 kafe yang biasa saya jadikan tempat berkumpul dengan keluarga, atau meeting dengan calon klien, teman, atau bahkan bikin workshop di sana.

1. McDonalds depan Pesona Khayangan
Sudah bisa ditebak lah ya ini favoritnya siapa? Jelas si Asaboy. Kalau saya bilang mau ke "margonda", pasti dia pikirnya kami akan makan di McDonalds. Kenapa kami pilih McDonalds yang di depan perumahan Pesona Khayangan? karena space-nya lebih luas. Kalo soal menu mah, di outlet McD mana pun juga sama kan, ya?
Yang saya suka di McD ini, koneksi internetnya yang lumayan lah untuk nonton streaming film atau sekadar download repo. Nggak kaya resto ayam goreng sebelah yang setiap beberapa menit sekali terputus secara otomatis dan kita harus login ulang. Gengges banget, kan?

2. Imperial Kitchen & Dimsum, Dmall.
Kenapa seneng makan di sini? Walaupun harganya agak lumayan, tapi variasi menunya banyak dan untuk selera geng saya yang berbeda satu sama lain, lumayan lengkap lah ya. Mulai dari ikan, ayam, sampe daging. Non vegetarian sampe menu vegetarian. Pilihan minumannya juga bervariasi, mulai dari jus sampai es serut salju. Menu yang saya suka di sini adalah Nasi Ayam Hainan. Untuk minumannya, saya suka Es Cendol Durian dan Mochi dalam Sup Jahe, suegeer!

3. Coffee Toffee 1 & 2, Margonda Raya
Kenapa ada dua? Tanyalah sama owner-nya. Haha. Dua kafe ini bernama sama dengan lokasi yang berbeda. Coffee Toffee 1 terletak di depan Warung SS, sementara Coffee Toffee 2 ada di sebelah Bakso Boedjangan. Menu juaranya di sini? Edamame rebus dan Vanilla Mud. Jangan tanya makanan beratnya karena saya jaraaaang banget makan siang di sini. Ke sini itu kalau lagi pengen "nyumput", terus kerja. Atau sekadar ketemu teman. Ngobrol and catching up with our lives. Untuk koneksi internet, Coftof 2 lebih kencang daripada Coftof 1. Tapi, soal kenyamanan kerja, mendingan di Coftof 1. Nah lo, bingung, kan? Haha. Tapi karena dari arah rumah lebih dekat ke Coftof 1, saya lebih sering ke Coftof 1 daripada 2. Ehem, sering di sini bisa sebulan sekali ya, kalo setiap minggu bisa bangkrut mamak. Haha

4. Kafe Setapak Rasa, Jl. H. Asmawi
Bisa tahu kafe ini karena bikin workshop bareng Sahabat Kata. Jadi ceritanya waktu itu kami mau bikin workshop blogging for beginners yang pertama. Bingung cari tempat, maka sampelah ke sini. Ruangan kafenya luas, bahkan pernah dijadikan tempat prenatal yoga. Makanannya juga makin ke sini, makin enak. Menu yang saya suka itu Banana Brulee (pisang bakar, dikasih es krim dan marshmallow) dan es kopi. Untuk makanan beratnya, chicken butter-nya enak juga, kok. Spaghetti-nya juga. Minusnya adalah, dapurnya nyatu sama ruangan kafe, jadi kalau habis nongkrong di setapak rasa, baju kita agak berbau asap masakan gitu. Selain itu semuanya perfecto.

5. Baleha Eat & Coffee, Jl. Karet (belakang Klinik Siti, Beji Timur)
Kafe kecil yang nyamaaaaaaan banget. Beneran, deh. Kalo udah di sini tuh kayak nggak mau pulang. Hahaha. Kafenya beneran mungil. Paling cuma muat 10 orang. Tapi suasananya cozy banget! Tempatnya bersih, pencahayaannya cukup banget buat kerja dan internetnya kenceng! mungkin karena sepi sih, ya. Emang paling enak kalo kerja di sini. Nulis rasanya lancar dan fokus, karena nggak terlalu crowded. Cuma kalo untuk dipake meeting ya nggak enak karena memang lokasinya kurang strategis. Selain itu, cuma ada satu ruangan gitu kan, jadi kalo kita meeting, suara kita terdengar sama meja sebelah. hihi. Lokasinya agak jauh dari jalan Margonda, tepatnya dekat lapangan Hawaii, Beji Timur. Walaupun mungil, di sini makanannya wenaaaak. Menu yang enak di sini adalah Nasi Goreng Ayam Asap dan Coffee Latte. Manteb deh, soalnya ada mesin espresso-nya gitu. O ya, di sini juga suka diadakan workshop barista kopi, yang ngajar owner-nya. Kece banget, ya?


Comments