Workshop Brush Lettering Playouridea

Workshop Brush Lettering Playouridea di Kuki Store & Cafe, Bogor

Hari ini saya berkesempatan untuk ikut workshop brush lettering dengan mbak @visyk. She was very nice and showed us how to do the brush lettering with patience. Hihi

Secara, saya dah lamaaaa banget ga main kuas, cat dan kawan-kawan. Terakhir ya zaman sekolah dulu. Selebihnya mainan tanah atau comberan kayaknya 😂😂😂.

👻 . #playourideaxvisyk #brushletteringclass #handlettering #brushlettering #calligraphy #kaligrafina

Foto kiriman Ovie Asykari (@visyk) pada Jan 22, 2017 pada 1:30 PST

Kalau lihat tutorial para ahli macam mbak Tanti Amelia, Emak Gaoel dan Echa Maharani, kayaknya kok guampang buanget ya. Tinggal nyelupin kuas ke tinta/cat air lalu goyang-goyangin kuas di atas kertas/media.

Praktiknya? Beuuuh...susyeeeeh...makanya nih yang pada mau pesen handlettering dkk, jangan protes kalau harganya mahal ya... Itu bukan sekedar gorat goret noal noel kuas di atas kertas bo. Butuh ketenangan, mood dan kelenturan jari jemari untuk sekedar bikin huruf 'a' dan 'g' yang kece punya.
Belum lagi sense of art kelas tinggi dan kemampuan motorik halus yang mumpuni untuk menentukan kombinasi, kepekatan warna dan kemampuan gambar yang butuh jam terbang banyak.

Foto kiriman Doodle Mom Id (@doodlemom.id) pada Jan 20, 2017 pada 9:00 PST

So, jangan pernah protes dengan harga hand lettering handmade yang 'katanya' mahal. Percayalah, sesungguhnya itu nggak terbayar.
Yakin saya mah, mereka mau nerima pesanan handlettering buatan tangan karena cinta. Sumpeh. Kalau nggak percaya, tanya aja... 😂

Simply karena mainan brush lettering itu ngasih efek therapeutic. Ada sense of calmness ketika kita sedang menorehkan tinta di atas kertas. Coba aja lihat tutorial hand lettering di youtube atau IG, kayaknya enak ya, bikinnya?

Kalo ngeliatin aja bikin anteng, gimana kalau nyoba bikin? Efeknya langsung makjles ke diri sendiri. Walaupun hasilnya acakadut, paling kita cuma nyengar nyengir dan makin penasaran sehingga kita akan latihan, latihan dan latihan terus.

Latihan brush lettering itu memang adiktif, lho. Sangat efektif pula untuk killing time. Saya aja ikut workshop dari jam 10, harusnya selesai jam 12, tapi kami pesertanya masih betah ngurek-ngurek, jadi molor waktunya sampai jam 1 😂😂😂. Amazing, kan? 😘

Makanya yang belum pernah nyoba brush lettering, coba deh bikin. Bahannya gampang kok. Cuma butuh kuas, kertas, tinta/cat dan NIAT. Bakat? Itu nomor ke-sekian lah, ya. Saya bukan tipikal orang yang percaya akan bakat. Yang saya percaya, usaha nggak akan mengkhianati hasil. Jadi, kalau mau bisa, ya kudu banyak-banyak usaha supaya bisa melatih 'feeling' dan 'sense of art' kita.
Bagi pemula seperti saya, targetnya bukannya bagus, tapi yang penting kita suka aja ngerjainnya. Kalau dah suka, apa sih yang nggak bisa?

Foto kiriman Ovie Asykari (@visyk) pada Jan 22, 2017 pada 1:36 PST

Ga usah merasa depresi ketika cat/tintanya malah mleber kemana-mana. Nikmati aja semua prosesnya. Karena, kalau dah menikmati, perasaan bahagia akan keluar yang otomatis akan menggerakkan tangan kita hingga bisa menghasilkan hand lettering yang tsakep.
Gitu.
😘😂